5 Kementerian dengan Anggaran Terbesar 2025 setelah Efisiensi

19 hours ago 4

loading...

Hampir semua kementerian dan lembaga (K/L) tidak lepas dari kewajiban efisiensi anggaran di 2025. Berikut 5 kementerian dengan anggaran terbesar 2025 setelah efisiensi. Foto/Dok, Ilustrasi

JAKARTA - Hampir semua kementerian dan lembaga (K/L) tidak lepas dari kewajiban efisiensi anggaran , setelah pemerintah melakukan rekonstruksi atau evaluasi ulang terhadap kebijakan efisiensi anggaran yang sebelumnya diperintahkan Prabowo lewat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

Meski ada perubahan, total nilai efisiensi anggaran tetap Rp306,7 triliun sesuai Inpres No 1/2025. Namun sebagai gantinya, semua K/L kali ini terkena efisiensi, kecuali Badan Gizi Nasional. Berubah dari kebijakan awal di mana ada 16 K/L lolos dari pemangkasan anggaran .

Sebelumnya 16 K/L yang lolos dari efisiensi anggaran itu adalah lembaga penegak hukum, lembaga audit negara, lembaga yudikatif dan legislatif, dan sejumlah kementerian.

Sebelum adanya efisiensi berikut lima urutan teratas kementerian dan lembaga (K/L) dengan anggaran terbesar yakni: Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rp166,2 triliun, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Rp110,62 triliun, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Rp105,65 triliun, Kementerian Sosial (Kemensos) Rp79,59 triliun dan terakhir Kementerian Agama (Kemenag) Rp78,60 triliun.

Pada awal 2025, Pemerintah elakukan rekonstruksi anggaran sejumlah Kementerian dan Lembaga (K/L) dalam APBN 2025. Kebijakan ini tertuang dalam Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor S-37/MK.02/2025 yang merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025.

Efisiensi anggaran ini dilakukan untuk menyesuaikan pengeluaran negara dengan kondisi fiskal yang lebih terkendali.

1. Kementerian Pertahanan (Rp139,2 triliun)

Anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) mulanya tidak terdampak efisiensi, namun setelah adanya rekonstruksi, anggaran Kemenhan terkena pemangkasan sebesar Rp26,99 triliun dari pagu awal Rp166,2 triliun.

Setelah efisiensi Rp26,99 triliun, Kemenhan dan TNI masih memiliki anggaran Rp139,2 triliun. Berikut jumlah efisiensi anggaran pada masing-masing unit organisasi:
Kemenhan: Rp8,43 triliun
Mabes TNI: Rp3,68 triliun
TNI Angkatan Darat (AD): Rp5,16 triliun
TNI Angkatan Laut (AL): Rp6,07 triliun
TNI Angkatan Udara (AU): Rp3,36 triliun.

2. Kementerian Kesehatan (Rp86,2 triliun)

Kementerian Kesehatan RI ikut terkena efisiensi anggaran sekitar Rp19,5 triliun dari total Rp105,76 triliun. Kemenkes RI mengurangi anggaran biaya operasional hingga 50%, meliputi kebutuhan alat tulis kantor, barang cetak, alat kebersihan, listrik, air, telepon, internet, serta pemeliharaan gedung dan kendaraan.

Penggunaan sarana dan prasarana juga diperketat, termasuk penggunaan lift, AC, hingga penghematan listrik serta air di seluruh unit kerja.

Pemangkasan anggaran di Kemenkes ini merupakan imbas dari diterbitkannya Instruksi Presiden (Inpres) tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD tahun anggaran 2025.

Total anggaran Kemenkes sebelum terkena pemangkasan senilai Rp105,7 triliun yang setelah terkena efisiensi menjadi sekitar Rp86,2 triliun. Artinya efisiensi yang dilakukan sebesar 18,54% dari pagu anggaran.

3. Kementerian Sosial (Rp78,6 triliun)

Anggaran Kementerian Sosial (Kemensos) kena pemotongan anggaran sebesar Rp970 miliar dari total pagu anggaran 2025 sebesar Rp79,5 triliun. Dengan demikian, total pagu anggaran Kemensos jadi Rp78,6 triliun.

Read Entire Article
Aceh Book| Timur Page | | |