Awan Gelap IHSG Belum Berakhir, Awal Pekan Terjungkal ke 6.681

2 months ago 37

loading...

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hari ini, Senin (10/2/2025) dibuka melemah 0,77% ke level 6.681. Pada semenit awal perdagangan, IHSG melanjutkan pelemahan sebesar 0,72% ke 6.693.

Sebanyak 153 saham di zona hijau, 176 melemah, dan 626 lainnya stagnan. Transaksi awal menyentuh Rp731 juta, dengan volume 467 juta saham.

Baca Juga

Setelah Terpuruk, IHSG Pekan Depan Berpotensi Rebound

Indeks LQ45 melemah 0,84% ke 778, indeks JII melemah 0,37 persen ke 440,30, indeks MNC36 turun 1,04 persen ke 304,36, dan IDX30 turun 1,02% ke 402,70. Untuk indeks sektoral yang berada di zona merah pagi ini, yaitu sektor energi anjlok 1,86%, konsumer siklikal melemah 0,01%, keuangan turun 0,43%, infrastruktur melorot 1,41 persen, properti turun 0,63%, industri melemah 0,21%, teknologi terpangkas 0,41%, dan kesehatan turun 0,75%.

Sementara indeks sektoral yang menguat ada konsumer non siklikal 0,62%, bahan baku 0,11%, dan transportasi 0,60%. Tiga saham yang memimpin top gainers adalah PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) naik 18,82% di Rp101, PT Brigit Biofarma Teknologi Tbk (OBAT) naik 11,02% di Rp655, dan PT Megapower Makmur Tbk (MPOW) menguat 8,74% di Rp112.

Baca Juga

IHSG Jeblok, Saham-Saham Ini Paling Banyak Dilepas Asing

Sedangkan top losersnya dihuni oleh PT Sona Topas Tourism Industry Tbk (SONA) turun 23,25 persen di Rp3.500, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) turun 18,32% di Rp9.250, dan PT Hassana Boga Sejahtera Tbk (NAYZ) turun 9,90% di Rp91.

(nng)

Read Entire Article
Aceh Book| Timur Page | | |