loading...
Jumlah tiket kereta api jarak jauh dan lokal untuk periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 yang sudah terjual mencapai 773.279 hingga Jumat (6/12/2024). Foto/Dok
JAKARTA - Jumlah tiket kereta api jarak jauh dan lokal untuk periode Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2024/2025 yang sudah terjual mencapai 773.279 hingga Jumat (6/12/2024).VP Public Relations PT KAI (Persero), Anne Purba menyebut, dari 773.279 tiket yang terjual terdiri atas 762.177 kereta jarak jauh atau setara 27,51% dari total tempat duduk yang tersedia, yaitu 2.770.864.
Sedangkan penjualan tiket kereta lokal baru menyentuh 11.102 atau setara 1,38% dari total tempat duduk, yakni 801.724. Keseluruhan jumlah tiket kereta baik jarak jauh dan lokal sebanyak 3.572.588.
“Berdasarkan data hari ini Jumat, 6 Desember 2024 jumlah tiket kereta jarak menengah atau jauh, serta kereta lokal yang sudah terjual untuk periode masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025, yaitu 773.279 tiket dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan KAI sebanyak 3.572.588,” ujar Anne.
Untuk kereta jarak jauh pemesanan tiket sudah dapat dilakukan H-45, sedangkan kereta lokal baru dapat dipesan H-30 sebelum keberangkatan. Bahkan ada beberapa tiket kereta api yang baru bisa dipesan H-7 sebelum keberangkatan.
Anne mencatat, pada 19 Desember 2024 - 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk. Rinciannya, 3.572.588 penumpang KAI, 35.407.300 penumpang KAI Commuter, 4.142.520 penumpang LRT Jabodebek.
Lalu, 588.304 penumpang LRT Sumsel, 7.416 penumpang KAI Wisata, 487.728 penumpang KAI Bandara, 29.160 penumpang Kereta Api Makassar-Parepare dan 519.264 penumpang KCIC.
Adapun, jumlah perjalanan KAI Group mencapai 40.782 kereta api dengan rincian 7.328 perjalanan kereta yang dikelola KAI, 23.204 perjalanan yang dikelola KAI Commuter.
Kemudian, 1.872 perjalanan kereta yang dikelola KAI Bandara, 5.598 perjalanan LRT Jabodebek, 1.772 LRT Sumsel, 36 perjalanan yang dikelola KAI Wisata, 108 perjalanan Kereta Api Makassar-Parepare, serta 864 perjalanan Whoosh yang dikelola KCIC.