loading...
Terdapat 5 negara tujuan ekspor gandum Rusia terbesar di dunia, salah satunya adalah Indonesia. Foto/Dok Reuters
JAKARTA - Terdapat 5 negara tujuan ekspor gandum Rusia terbesar di dunia. Kelima negara ini berada di Asia, dimana salah satunya adalah Indonesia.
Dilansir dari Tradeimex, Rusia adalah pemain penting di pasar ekspor gandum, dengan sukses mendapatkan sekitar USD 9,82 miliar serta menguasai 16,5% dari pangsa pasar di seluruh dunia.
Menurut data ekspor gandum Rusia terbaru untuk tahun 2023-2024, negara ini telah mengekspor 30,54 juta metrik ton gandum. Data tersebut membuat negara ini jadi eksportir gandum terbesar di dunia.
1. Mesir
Mesir jadi negara tujuan ekspor gandum Rusia terbesar di tahun 2023 lalu. Negeri Piramida tercatat telah menggelontorkan dana USD2,28 miliar atau sekitar Rp37,3 triliun (kurs Rp16.360) untuk 8,6 juta ton gandum, menurut situs Tradeimex.
Gandum Rusia memenuhi sebagian besar kebutuhan pangan Mesir, terutama untuk program subsidi roti pemerintah. Gandum digunakan untuk memproduksi roti bersubsidi, yang menjadi makanan pokok bagi jutaan warga Mesir.
2. Turki
Posisi kedua ditempati oleh Turki yang dalam data tahun 2023, telah mengeluarkan dana sebesar USD1,85 miliar atau sekitar Rp30,2 miliar untuk 7 juta ton gandum Rusia.Turki adalah salah satu importir gandum terbesar dari Rusia. Letak geografisnya yang dekat dengan Rusia memudahkan proses pengiriman, sehingga biaya logistik menjadi lebih efisien.
3. Bangladesh
Selanjutnya ada Bangladesh yang menurut data Tradeimex tahun 2023, telah mengeluarkan sekitar USD1,02 miliar atau sekitar Rp16,6 triliun untuk 3,8 juta ton gandum.
Rusia mengekspor gandum dalam jumlah signifikan ke Bangladesh, terutama melalui pelabuhan laut. Negara Asia Selatan ini adalah salah satu negara dengan populasi terpadat di dunia, yang membutuhkan pasokan gandum besar untuk memenuhi kebutuhan pangan penduduknya.
4. Azerbaijan
Pada tahun 2023, Azerbaijan mengeluarkan dana USD420 juta atau sekitar Rp6,8 triliun untuk 1,6 juta ton gandum. Sebagai negara dengan lahan pertanian yang terbatas dan kondisi iklim yang tidak selalu mendukung produksi gandum dalam jumlah besar, negara ini sangat bergantung pada impor gandum.
Menurut data perdagangan, Rusia memasok sekitar 80–90% kebutuhan gandum Azerbaijan, yang digunakan untuk produksi tepung, roti, dan produk pangan lainnya.
5. Indonesia
Negara tujuan ekspor gandum Rusia yang terakhir dalam daftar adalah Indonesia. Bumi Pertiwi telah menggelontorkan dana sekitar USD410 juta atau sekitar Rp6,7 triliun di tahun 2023, untuk 1,6 juta ton gandum.
Berdasarkan data perdagangan, Indonesia mengimpor jutaan ton gandum setiap tahunnya, dengan Rusia sebagai salah satu sumber utama. Impor gandum dari Rusia meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir, terutama setelah adanya gangguan pasokan dari negara lain seperti Australia dan Kanada.
(akr)