Daftar Lengkap Oligarki di Lingkaran Donald Trump 2.0

1 week ago 17

loading...

Parade oligarki dari dunia bisnis dan teknologi mengiringi kembalinya Donald Trump ke Gedung Putih untuk kedua kalinya. Foto/Dok Reuters, AP.

JAKARTA - Miliarder mengelilingi Donald Trump di masa jabatan keduanya sebagai Presiden AS (Amerika Serikat), mulai jadi pendonor utama hingga menghadiri pelantikan. Parade oligarki dari dunia bisnis dan teknologi mengiringi kembalinya Trump ke Gedung Putih untuk kedua kalinya.

Pelukan eksekutif teknologi terhadap Trump, termasuk miliarder seperti Elon Musk telah menjadi tema utama transisi kekuasaan Trump edisi kedua. Deretan tokoh super kaya ini juga berkontribusi pada kampanye Trump 2024, termasuk komite penggalangan dana bersama "Trump 47".

Berikut daftar lengkap oligarkidi lingkaran Donald Trump 2.0

1. CEO Tesla, Elon Musk

Musk, sebagai orang terkaya di dunia dan bos Tesla (TSLA), SpaceX dan X, menghabiskan lebih dari seperempat miliar dolar untuk membantu Trump saat masa pemilihan pada bulan November, lalu. Musk disebut telah menghabiskan lebih dari USD130 juta untuk Trump dan GOP (Grand Old Party-sebutan untuk Partai Republik) tahun ini, hampir USD119 juta di antara dana tersebut masuk ke "America PAC" pro-Trump.

America PAC telah mengumpulkan dukungan dari orang lain di Silicon Valley dan menarik perhatian publik. Pada akhir Oktober, Elon Musk berjanji akan memberikan uang USD1 juta (sekitar Rp15,5 miliar) setiap hari hingga hari pemilu AS pada 5 November kepada seseorang yang menandatangani petisi daringnya yang berjanji akan “mendukung Amandemen Pertama dan Kedua.”

Daftar Lengkap Oligarki di Lingkaran Donald Trump 2.0

Cek USD1 juta pertama diberikan kepada seorang peserta acara America PAC yang diselenggarakan Musk di Harrisburg, Pennsylvania, pada hari Sabtu (19/10). Acara itu digelar untuk menggalang dukungan bagi Donald Trump. Diketahui Musk tidak pernah menjadi pendonor politik sebelumnya, meskipun dia telah meningkatkan retorikanya dalam beberapa tahun terakhir.

Setelah mendukung penuh Trump, setelah Musk masuk dalam kabinet pemerintahan untuk memimpin kementerian baru bernama Departemen Efisiensi Pemerintahan atau Department of Government Efficiency. Musk tidak sendirian, Ia bersama mantan kandidat presiden dari Partai Republik Vivek Ramaswamy.

Saat pelantikan Donald Trump di Capitol AS, Musk yang tiba sendirian membuat heboh saat pemilik Tesla menunjukkan gestur salam fasis khas Nazi Jerman pada pelantikan Donald Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat pada Senin (20/1/2025).

Ketika berpidato di Capital One Arena, Washington DC, Amerika Serikat, Musk awalnya mengucapkan terima kasih kepada para pendukung Trump. “Saya hanya ingin mengucapkan terima kasih karena telah mewujudkannya,” kata Musk dikutip dari TheGuardian, Senin (20/1).

Musk kemudian menepukkan tangan kanannya ke dadanya dengan jari-jarinya direntangkan terbuka. Setelah itu, ia mengangkat tangan kanannya dengan posisi diagonal lurus ke atas, serta jari-jarinya menyatu dan telapak tangan menghadap ke bawah.

2. CEO TikTok, Shou Zi Chew

Sehari sebelum pelantikan Trump, TikTok berterima kasih atas peran Trump yang memulihkan layanan usai mencabut larangan aplikasi tersebut di AS oleh pemerintahan sebelumnya. Trump sebelum dilantik mengutarakan, bahwa AS akan mencari usaha patungan untuk memulihkan aplikasi berbagi video pendek (TikTok) yang digunakan oleh 170 juta orang Amerika.

Daftar Lengkap Oligarki di Lingkaran Donald Trump 2.0

Read Entire Article
Aceh Book| Timur Page | | |