loading...
Dirut Bulog Ahmad Rizal Ramdhani bersama Ketum GP Ansor Addin Jauharudin usai menandatangani MoU di Kantor Pusat Bulog, Jakarta, Jumat (3/10/2025). Foto/Dok. SindoNews
JAKARTA - Perum Bulog dan Gerakan Pemuda (GP) Ansor menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang kerja sama pengadaan dan penyaluran pangan di Kantor Pusat Bulog, Jakarta, Jumat (3/10/2025). Kesepakatan ini bertujuan memperkuat ketahanan pangan nasional melalui stabilisasi pasokan dan harga.
Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas lembaga dalam menjaga ketersediaan pangan bagi masyarakat. “Kami memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas semangat kolaborasi yang terjalin, yang menjadi fondasi bagi upaya kita bersama dalam membangun ekosistem pangan nasional yang lebih tangguh dan berkelanjutan,” ujar Ahmad Rizal dalam keterangan tertulis, Jumat (3/10/2025). Baca juga: Diguyur Anggaran Rp22,7 Triliun, Bulog Bakal Bangun Pabrik Penggilingan Beras Modern
Ia menambahkan, tugas Bulog selama ini adalah memastikan pangan selalu tersedia, terjangkau, dan stabil dari sisi harga, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan. Untuk merealisasikan tujuan itu, Bulog perlu kerja sama dengan berbagai pihak, salah satunya GP Ansor untuk membangun jaringan pangan yang kuat.
Ruang lingkup dalam kerja sama ini adalah sinergi dalam pengadaan pangan, lolaborasi dalam stabilisasi harga, dan pelaksanaan Gerakan Pasar Murah (GPM). Kemudian pengembangan jaringan kemitraan, program literasi dan inklusi pangan, serta berbagai bentuk kerja sama lain yang akan dikembangkan bersama ke depannya.
Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor , Addin Jauharudin, menyambut baik kerja sama tersebut. “Terima kasih Bulog. Kehadiran negara dalam masalah pangan adalah terlihat dari peran Bulog selama ini,” katanya.
Addin menjelaskan, sinergi ini tidak hanya memberi manfaat bagi GP Ansor dan anggotanya, tetapi juga menjadi bentuk kepedulian sosial agar masyarakat memperoleh pangan dengan harga terjangkau. Dengan jaringan GP Ansor yang memiliki 8 juta kader di 34 provinsi, 483 pengurus cabang di tingkat kabupaten/kota, hingga 22.542 pimpinan ranting di desa dan kelurahan, kerja sama ini diyakini dapat memperluas jangkauan distribusi pangan. Baca juga: Perkuat Ekonomi Desa, GP Ansor Luncurkan Warung BUMA di Bekasi
Sebagai langkah awal, GP Ansor telah mendaftarkan 116 unit usaha dan anggota sebagai Rumah Pangan Kita (RPK) yang terhubung dengan Bulog per 2 Oktober 2025. Untuk menjaga transparansi, setiap transaksi antara Sahabat RPK GP Ansor dengan Bulog akan melibatkan pihak perbankan.
(poe)